Minggu, 30 September 2012

Pengorbanan




Setelah berkali-kali gw nonton film perang ada hal yang membuat hati ini begitu bergetar dan menggelora yaitu dengan kata-kata “dedikasi, loyalitas, pengorbanan”. Kemaren baru aj gw nonton film “War Horse” garapan Steven Spielberg sebuah film Perang yg berbau Drama. Ya “Kuda Perang” klo kita translate ke bahasa Indonesia. Film ini menceritakan seekor kuda yg gagah, kuat, tangguh, pokoknya hebat deh ikut dalam medan Perang Dunia I salut gw jg! Berawal ketika orang tua yg akan membeli kuda untuk membajak ladangnya namun entah kenapa akhirnya beliau terpesona dengan “Joey” nama kuda nya memang kuda tersebut adalah jenis kuda balap yg kuat dan gagah gw jg kagum liatnya dan dalam film tersebut bahwa pada zaman itu cara jual beli kuda dengan cara lelang di tempat terbuka wow unik juga ya! Dan yg buat kocak nya nih sama kakek tua gengsi nya gede banget dia ga mau kalah dengan rival lelangnya yaitu si juragan tanah yg tamak, rakus pula! Akhirnya deal dengan harga sangat tinggi dimenangkan pula oleh si kakek tersebut padahal kondisi ekonomi keluarganya sedang krisis dikarenakan ladangnya yg gagal panen karena beliau jg cacat kakinya, namun ada anak lelaki satu-satunya hebat juga kuat dan bersemangat! Pulang kembali kerumah setelah melakukan pelelangan kuda malah dapat omelan dari sang istrinya hahaha.. gw jadi ketawa nontonnya gan! Bukannya beli kuda pekerja malah beli kuda balap hehehhe.. gokil emang si kakek pincang itu.
        Yuup namanya jg hewan baru masih liar perlu dijinakan weew.. jadi kaya bom dijinakan ckckck.. Tapi ga tau kenapa si joey dilatih oleh Ted Narracott anak laki-laki tersebut cocok mungkin kontak batinnya jalan kalee ya gan bisa begitu, emang klo diliat si joey kan gagah, kuat, stamina tinggi sama halnya dengan si Ted jdi klop deh! Suka duka pun melanda keluarga tersebut karena dikejar target utang oleh si empunya tanah sedangkan ladang belum juga panen, seiring waktu berjalan hubungan Joey dan si Ted semakin langgeng cielah kaya pernikahan wkwkwkwk.. gila gokil salah satu adegan yg menurut gw keren ketika si Ted mencoba membajak ladangnya bersama Joey, ladang yg ancur parah penuh dengan bebatuan dan kerikil serta tanah yg keras, berulang kali  kedua petangguh tersebut mencoba membajak gagal terus namun turunlah hujan yang membuat tanah menjadi lembek dan dimanfaatkan lah oleh mereka dengan membajaknya hasilnya wewew berhasil gan! Namun disayangkan ketika sayuran sudah siap panen turun hujan yg hebat mengguyur dan menghancurkan panen  akibatnya gagal panen deh! Perjuangan, pengorbanan, semangat mas bro Ted! Hehehe..
Perang muncul Jerman menyatakan perang terhadap Inggris. Alhasil setiap warga negara wajib ikut untuk perang tersebut namun karena Keluarga Narracott tidak ada yg memenuhi syarat, Ayahnya sudah tua lanjut usia cacat pula kakinya, si Ted masih muda belum cukup umurnya yasudah kudanya lah si Joey dikorbankan untuk ikut perang, Si Ted pun tak rela kuda kesayangannya dikorbankan untuk ikur perang namun aturan ya aturan tetap harus dipenuhi. Si Ted nagis terus gan hahahe.. beneran ga rela jika kudanya harus pergi! Ya iya lah ketika hubungan sedang mesra-mesranya malah diambil wew mesra apa bae deh!
 Perang pun dimulai ketika Inggris melakukan penyerangan terhadap Jerman dengan pasukan kudanya namun gagal Inggris ya iyalah gw liatnya aj keliatan banget bodoh strategi pasukan kuda Inggris menyerbu total dengan modal pedang sedangkan Jerman pake artileri payah ampun dah! Hampir bisa dipastikan tewas semua tentara dan kudanya hanya sebagian yg tersisa termasuk si Joey beruntung doi bisa selamat dalam pertempuran tersebut. Si Joey pun dibawa oleh pasukan Jerman dan dimanfaatkan sebagai penarik gerobak ambulance yg berisikan obat-obatan yg diasuh oleh tentara muda Jerman. Kisah pun terus berjalan pengorbanan dan perjuangan Joey begitu luar biasa sumpah gw terharu ketika seekor kuda begitu loyal. Selama perang Joey selalu beruntung mendapatkan tuan yang penyayang, ada adegan yg buat gw terkesima ketika dia menggantikan kuda yg sudah tidak kuat menarik artileri besar dan menanjak wewew bisa dibayangkan dong senjata yg segitu gedenya dan nanjak pula klo ga turun berok tuh si Joey! Tapi gw salut doi tetap semangat dan kuat! Banyak kisah pengorbanannya si Joey deh dalam film ini sumpah terharu gw, untuk kalian yg belum nonton boleh dicoba recommended banget nih film mangstab gan!
Disini gw mencoba menelaah dan berkesimpulan bahwa apapun, bagaimanapun, dan kondisi apapun kita wajib untuk berkorban walapun dengan hal kita cintai entah itu keluarga, saudara, karier, materi, jabatan, semua yg disayangkan berkorban demi kebaikan selama masih dalam kebenaran. Dalam agama Islam pun berkorban adalah hal yang sangat wajib banyak surat yang berulang kali berbunyi tentang berkorban contoh Nabi Ibrahim mengorbankan anak kandungnya sendiri untuk disembelih namun Allah SWT menggantikannya dengan seekor domba, dan peristiwa luar biasa tersebut menjadi Hari Raya Besar, itu semua berawal dari sebuah “Pengorbanan” ketika kita berkorban sesuatu yang kita sayangkan dan begitu dicintai gw yakin akan ada pengganti lebih luar biasa yg diberikan oleh Tuhan. Semestinya juga sih kita tak perlu mengaharapkan pamrih dari suatu pengorbanan tersebut karena dengan Ikhlas semua akan lepas dan bebas tanpa ada beban dari tekanan. Setiap kali gw denger ceramah Ustadz atau Ahli agama pun berkorban atau sedekah adalah wajih bagi kaum muslim karena ada ayat yang berbunyi “dirikanlah sholat dan tunaikanlah sedekah” dan dengan sedekah yakin rejeki kita akan mengalir begitu luar biasa dan jalan akan dimudahkan. Seperti itulah mas bro kira-kira gambaran sebuah “ pengorbanan, dedikasi, loyalitas”.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar